Friday, November 7, 2014

MARI TADABBUR WAKTU (ALLOH BERFIRMAN DEMI MASA)



"Ternyata Kita Hanya Hidup 0,15 Detik Saja, atau 1,5 Jam Waktu Akhirat"
Mohon waktunya sebentar,, dan maaf, bukan bermaksud untuk menggurui. Saling berwasiat dalam hal kebaikan adalah kwajiban sesama Muslim. Mari kita baca dengan seksama dengan tempo se-slow-slownya...
Bismillahir rahmanir rahim..."Demi masa... Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal shalih dan saling menasehati supaya mentaati kebenaran dan saling menasehati supaya menetapi kesabaran". (QS. al-Ashr: 1-3)
Mengawali catatan ini, saya mulai dengan surat al-Ashr ayat 1-3. Dalam ayat tersebut, Allah swt. bersumpah demi waktu karena memang waktu manusia hidup di bumi ini sangat singkat sekali. Oleh karena itu, sudah selayaknya kita menggunakan waktu sebaik mungkin agar tidak termasuk dalam kategori golongan orang yang rugi.
Menururt perhitungan para Astronom dan Fisikawan dari NASA, hidup manusia ternyata sangatlah singkat. Berdasarkan pendekatan kosmik menyimpulkan bahwa; Rata-rata manusia di bumi ini hanya hidup selama 0,15 detik kosmik. Jika dihitung berdasarkan kalender waktu yang berlaku di bumi, maka kita hidup hanya berkisar 70 tahun. Karena 0,15 detik kosmik setara 70 tahun, karena 1 detik kosmik sama dengan 475 tahun.
Waktu kosmik itu sendiri adalah waktu yang menggambarkan umur alam semesta ini yang diperkirakan 15 milyar tahun. Karena itu para Astronom mendefinisikan umur kosmik, yaitu dengan cara mengandaikan umur alam semesta seakan-akan hanya 1 tahun, maka setiap detik kosmik adalah 475 tahun penanggalan kalender bumi.
Sedangkan berdasarkan pendekatan Dalam al-Quran, perbedaan waktu (waktu dunia dengan waktu akhirat) itu bisa dilihat dalam surat as-Sajadah ayat 5:
“Dia mengatur urusan dari langit ke bumi, kemudian (urusan) itu naik kepada-Nya dalam satu hari yang kadarnya (lamanya) adalah seribu tahun menurut perhitunganmu”.
Jadi, dalam ayat tersebut disampaikan bahwa: perbandingan waktu dunia dengan waktu akhirat itu "satu hari di akhirat sama dengan 1000 tahun di dunia". Sungguh, suatu waktu yang sangat lama dan berbeda sangat tajam, hingga wajarlah jika Allah swt bersumpah demi waktu.
Dan kalau kita bandingkan dengan umur kita hidup di dunia ini dengan waktu di akhirat, dan kita ambil nilai rata-rata usia hidup manusia pada saat ini (yaitu berkisar umur 60-an tahun), atau kita ambil contoh dari Rasulullah Saw yang hidup sampai usia 63 tahun, maka usia kita hidup di dunia ini hanya 1,5 jam waktu akhirat. Subhanallah….
Mari kita sama-sama belajar menghitung:
1.000 tahun di dunia = 1 hari di akhirat.
24 jam akhirat = 1.000 tahun dunia.
12 jam akhirat = 500 tahun dunia.
6 jam akhirat = 250 tahun dunia.
3 jam akhirat = 125 tahun dunia.
1,5 jam akhirat = 62,5 tahun dunia.

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Hot Sonakshi Sinha, Car Price in India